Minggu, 28 Maret 2010

abstrak 2

Cross-check dilakukan pengujian untuk mengetahui kelayakan alat laboratorium dengan instrumen lain yang telah terakreditasi. Salib-check pengujian menggunakan plastik BOPP film untuk mengetahui kelayakan mesin tarik tester LFPlus milik Departemen Metalurgi dan Material FTUI. Pengujian ini didasarkan pada ASTM D 882. Perbedaan lintas-check DMM FTUI pengujian laboratorium dan laboratorium PERTAMINA kurang dari 2%.
Kata kunci: kelayakan instrumen, LFplus, BOPP

abstrak

ABSTRAK
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk analisis likuiditas, profitabilitas, aktivitas dan
rasio solvabilitas peluang investasi set (IOS) pada tahap-tahap siklus hidup
perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta. Sampel kajian
adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta dividen yang dibagikan
berturut-turut pada tahun 2001 - 2005. Ukuran sampel terdiri dari total adalah 135 perusahaan.
Studi ini menunjukkan bahwa pada tahap awal, rasio aktivitas dan solvabilitas mempunyai efek
pada IOS. Pada tahap ekspansi awal, aktivitas rasio berpengaruh pada IOS dan pada akhir
Ekspansi tidak berpengaruh pada rasio IOS. Untuk dewasa dan penurunan tahap, juga tidak ada efek rasio
pada IOS. Oleh karena itu, rasio keuangan dapat digunakan alat analisis perusahaan manufaktur saat start-up
dan perluasan tahap awal, tetapi tidak pada ekspansi akhir, matang dan penurunan tahap.
Keyword: likuiditas, profitabilitas, aktivitas, solvabilitas, peluang investasi ditetapkan,
perusahaan manufaktur